Berdaulat.id, JAKARTA – Mantan Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI), Prof. K.H. Muhammad Sirajuddin Syamsuddin, M.A., Ph.D., atau dikenal dengan Din Syamsuddin menyatakan dukungannya terhadap pengukuhan Melati AMIN.
“Saya menyambut baik dan mendukung terbentuknya dan dikukuhkannya Muslimah Relawan Setia Anies-Muhaimin atau Melati AMIN,” kata KH. Din Syamsuddin dalam videonya sebagaimana diterima oleh pejuangamin.id, Sabtu (30/12/2023).
Mantan Ketua Muhammadiyyah itu menilai gerakan kaum muslimat Indonesia ini bukan hanya untuk memenangkan pasangan Anies-Muhaimin pada pilpres Februari 2024 yang akan datang, tetapi juga untuk menghadirkan solusi bagi bangsa.
“Saya meyakini Amin adalah solusi bagi Indonesia masa depan adalah Jalan bagi kemajuan Indonesia masa depan,” ujar KH. Din Syamsuddin.
Menurutnya, AMIN akan memimpin dengan penuh amanah untuk Indonesia dan akan menciptakan negeri yang aman. Lewat kepemimpinan AMIN pula Indonesia akan menjadi negeri yang imun khususnya terhadap pengaruh tekanan dan tantangan asing dan Aseng.
“Maka Amin akan membawa Indonesia sebagai Baladan Aminah dan akan menjadikan Indonesia sebagai baldatun thayyibatun wa rabbun ghofur,” ungkapnya.
KH. Din Syamsuddin juga mengajak seluruh masyarakat berdoa, “Ya Allah datangkanlah untuk memimpin kami orang-orang baik di antara kami Dan janganlah engkau datangkan untuk memimpin kami orang-orang jahat di sekitar kami,” harapnya dalam do’a.
Ia juga berterima kasih kepada dokter Supriyadi Aziz dan kawan-kawan yang memprakarsai terbentuknya Melati AMIN.
Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan menghadiri acara Pengukuhan dan Pembekalan Tim Muslimah Relawan Setia Anies-Muhaimin (MELATI AMIN) di Hotel Sofyan Cikini, Rabu (27/12).
“Memang yang biasanya paling banyak hadir ini ibu-ibu. Mereka datang dengan semangat luar biasa tanpa dimobilisasi. Selama bersafari politik ke berbagai daerah di Indonesia, banyak keluhan soal harga bahan pangan. Ketika kita bicara tentang kebutuhan hidup, semua ibu-ibu pasti punya pandangan sama,” pungkas Anies dalam sambutannya.
Laporan: Media Center Pejuang AMIN